Man ana???

Foto saya
Teluk Kuantan, Riau, Indonesia
Saya adalah "Anak Talang" yang selalu rindu perubahan progresif.....

Kamis, 21 Mei 2009

Belajar tentang cinta

Cintailah Cinta.

Memang menyakitkan ketika kita mencintai seseorang, namun ia

tak membalasnya, tetapi yang lebih menyakitkan adalah ketika

kita mencintai seseorang dan kita tidak pernah dapat menemukan

keberanian untuk mengungkapkan perasaan kita padanya.

Sebuah hal yang menyedihkan dalam hidup ketika kita bertemu

dengan seseorang, yang sangat berarti bagi kita, hanya untuk

mengetahui pada akhirnya seseorang tersebut tidak ditakdirkan

untuk bersama kita, sehingga kita harus dengan berat hati

membiarkannya pergi dan berlalu.

Teman terbaik adalah teman dimana ketika kita duduk bersama

disebuah ayunan, tanpa ada ucapan sekatapun, dan ketika harus

berpisah dengannnya, terasa seolah hal tersebut merupakan

percakapan paling menyenangkan yang pernah dilakukan bersama.

Adalah benar bahwa kita takkan pernah tahu apa yang telah

kita dapatkan hingga kita kehilangannya. Tetapi adalah benar

juga, ketika kita tidak tahu apa yang telah hilang hingga hal

tersebut menghampiri kita.

Impikan saja apa yang ingin kita impikan, pergi saja kemanapun

kita ingin pergi, jadilah sebagai sosok yang kita inginkan,

karena kita hanya memiliki satu buah kehidupan dan satu buah

kesempatan untuk dapat melakukan semua hal yang kita inginkan.

Letakkan diri kita sebagai layaknya orang lain, jika kita

merasa hal yang kita lakukan akan menyakiti diri kita, hal

tersebut mungkin akan menyakiti yang lain pula.

Kata-kata yang terucap tanpa perhitungan mungkin akan

menyulut perselisihan, perkataan yang kejam dapat menghancurkan kehidupan, sebuah kata yang tak tepat mungkin juga mampu

menambah beban batin seseorang, dan... sebuah kata yang penuh

cinta kasih mungkin dapat menyembuhkan dan memberikan berkah.

Orang yang paling bahagia adalah orang yang tidak merasa

selalu membutuhkan semua hal terbaik, mereka hanya berfikir

bagaimana mencipta semua hal menjadi terbaik bagi mereka,

yang berlalu dalam hidupnya.

Cinta dimulai dengan sebuah senyum, kemudian tumbuh dengan

sebuah kecupan, dan berakhir dengan air mata. Ketika kita

dilahirkan, kita menangis begitu kerasnya, sementara orang-orang disekeliling kita tersenyum bahagia. Ketika kita

menanggalkan hidup maka, kita adalah pihak yang tersenyum

begitu bahagia... sementara orang disekeliling kita menangis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ku tunggu komentarmu...ku nanti mutiara hikmahmu...